Tips  

7 Tips Membuat Makalah Kesehatan Masyarakat yang Berkualitas dan Informatif

Membuat makalah tentang kesehatan masyarakat bukan sekadar menyusun teori dan data. Topik ini menyentuh aspek penting dalam kehidupan manusia, seperti gaya hidup sehat, akses layanan kesehatan, hingga isu sosial yang kompleks. Oleh karena itu, makalah harus disusun secara sistematis, akurat, dan relevan dengan kondisi masyarakat. Berikut 7 tips yang bisa kamu ikuti untuk membuat makalah kesehatan masyarakat yang berkualitas:

1. Pilih Topik yang Spesifik dan Aktual

Topik yang terlalu umum akan membuat pembahasan melebar dan tidak fokus. Pilih isu yang spesifik, aktual, dan relevan dengan kondisi saat ini, seperti:

  • Kesehatan mental remaja di era digital

  • Pencegahan penyakit tidak menular di perkotaan

  • Evaluasi program imunisasi di pedesaan

Hindari tema yang terlalu luas seperti “kesehatan masyarakat secara umum”, dan pilih topik yang bisa diteliti secara mendalam.

2. Rancang Tujuan dan Rumusan Masalah dengan Jelas

Sebuah makalah yang baik harus menjawab pertanyaan: “Apa yang ingin diteliti?” dan “Kenapa itu penting?”
Tuliskan tujuan yang spesifik dan rumusan masalah yang tajam. Contoh rumusan masalah:

  • Apa faktor yang memengaruhi perilaku merokok pada remaja di wilayah X?

  • Bagaimana efektivitas kampanye PHBS dalam mencegah diare pada anak balita?

3. Gunakan Sumber Referensi Terpercaya

Makalah yang baik harus didukung data dan teori yang valid. Gunakan sumber dari:

  • Jurnal ilmiah kesehatan (contoh: PLOS ONE, WHO, Kemenkes RI)

  • Buku akademik atau modul kampus

  • Laporan lembaga resmi seperti BPS atau UNICEF

Hindari menggunakan blog pribadi atau sumber tidak terverifikasi untuk data penting.

4. Susun Sistematika Makalah Secara Rapi

Struktur umum makalah kesehatan masyarakat biasanya terdiri dari:

  1. Pendahuluan – Latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan

  2. Tinjauan Pustaka – Teori dan studi sebelumnya

  3. Metode Penulisan atau Penelitian – Jika berbasis studi lapangan

  4. Pembahasan – Analisis data dan temuan

  5. Kesimpulan dan Saran

  6. Daftar Pustaka – Sesuai format penulisan akademik (APA, Vancouver, dll.)

5. Gunakan Bahasa Ilmiah yang Jelas dan Objektif

Bahasa dalam makalah harus:

  • Objektif (tidak menggunakan opini pribadi seperti “menurut saya”)

  • Formal dan tidak bertele-tele

  • Menggunakan istilah kesehatan yang sesuai

Contoh yang baik:
❌ “Saya rasa masyarakat kurang peduli”
✅ “Tingkat kepedulian masyarakat terhadap perilaku hidup bersih dan sehat tergolong rendah, sebagaimana ditunjukkan oleh…”

6. Sertakan Data Statistik atau Studi Kasus

Data lapangan membuat makalah lebih kuat dan kontekstual. Kamu bisa menambahkan:

  • Diagram atau grafik kasus penyakit

  • Studi kasus di satu daerah tertentu

  • Hasil survei singkat

Misalnya: “Menurut Riskesdas 2023, prevalensi hipertensi pada usia di atas 18 tahun meningkat sebesar 1,2% dibanding tahun sebelumnya.”

7. Tinjau dan Sunting Sebelum Dikumpulkan

Makalah yang bagus bukan hanya soal isi, tapi juga keterbacaan dan ketelitian. Sebelum mengumpulkan:

  • Cek kembali ejaan dan tanda baca

  • Pastikan referensi ditulis sesuai aturan

  • Minta orang lain membaca ulang untuk umpan balik

Penutup

Makalah kesehatan masyarakat bukan hanya tugas akademik, tetapi juga bisa menjadi kontribusi nyata dalam memahami dan menyuarakan persoalan kesehatan yang ada di tengah masyarakat. Dengan mengikuti tips di atas, kamu akan lebih siap menyusun makalah yang tidak hanya informatif tapi juga berdampak.

Jika kamu butuh contoh judul atau kerangka makalah berdasarkan tema tertentu, jangan ragu untuk menghubungi jasa pembuatan makalah yang profesional dan terpercaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *